Langsung ke konten utama

Mau Menghilangkan Overthinking? Begini Caranya

Hallo sobat belajar...sudah lama rasanya tidak membuat sesuatu pada blog ini. Kali ini aku akan share satu hal yang bisa jadi ini akan berguna untuk kalian kedepannya. 

Overthinking...ya, ini adalah salah satu musuh terbesar kita selain stress. Kenapa aku menyebutnya sebagai musuh? Mungkin disini beberapa dari kalian sudah tau jawabannya. Overthinking secara tidak sadar merupakan awal mula dari terjadinya stress apabila hal itu tidak kalian hentikan. Terus, gimana sih caranya supaya kita bisa mengentikan overthinking itu secara cepat?

Menurut beberapa sumber yang aku tahu, ada 2 cara efektif untuk bisa menghentikan overthinking secara cepat. Apa saja itu, mari kita masuk ke pembahasan.

1. Hentikan bola mata
Cara pertama yang bisa kita lakukan untuk menghentikan overthinking adalah dengan menghentikan gerakan bola mata. Kenapa harus bola mata? Coba kalian pikirkan sekarang. Ketika kalian berfikir atau otak kalian sedang bekerja, bola mata kalian bergerak atau diam? Nah disinilah kuncinya. Gerakan bola mata merupakan refleks dari rangsangan otak kita ketika berfikir dan overthinking berasal dari pikiran kita, oleh karena itulah dengan menghentikan bola mata, itu sama saja dengan kita men-stop pikiran kita untuk tidak memikirkan hal tersebut. Kalo kalian gak percaya, coba deh lakuin sendiri. Tapi inget jangan kaget ya, hehehe

2. Metode MeJiKuHiBiNiU
Sekarang kita masuk pada cara yang kedua. Cara ini aku dapat dari salah seorang psikolog, yang mana dia memberikan cara ini untuk bisa menghilangkan ataupun men-stop overthinking. Terus gimana caranya?

Caranya adalah ketika kalian sedang mengalami overthinking, cobalah untuk mengikuti instruksi MeJiKuHiBiNiu. Carilah warna-warna yang ada di sekitar kalian berdasarkan dari urutan MeJiKuHiBiNiu. Hal ini berguna untuk mengalihkan fokus pikiran kalian kepada hal-hal diluar pikiran yang ada di kepala kalian. Dengan hal ini juga, kalian akan terdistraksi dan justru malah akan mencari warna benda-benda yang ada di sekitar kalian. 

Coba deh lakuin dua hal tadi ketika kalian sedang overthinking dan kalo bekerja dengan baik jangan lupa kabarin ya:)

Semoga bermanfaat...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menemukan arti cukup bagi diri kita

Dalam kehidupan yang serba sibuk dan seringkali terpaku pada keinginan yang tiada henti, perasaan cukup seringkali terabaikan. Namun, apa sebenarnya perasaan cukup itu? Bagaimana kita bisa menemukan arti cukup bagi diri kita?  Perasaan cukup bukanlah tentang memiliki segalanya, melainkan tentang merasa puas dengan apa yang kita miliki saat ini. Ini adalah kesadaran diri yang memungkinkan kita untuk menghargai keberlimpahan dalam kehidupan kita, tanpa terus-menerus mengejar lebih. Perasaan cukup  bisa membawa kebahagiaan yang tahan lebih lama. Ketika kita merasa cukup, kita tidak lagi terjebak dalam lingkaran tanpa akhir dari keinginan tak terpenuhi. Ini membantu kita memperkuat koneksi dengan diri sendiri, orang lain, dan dunia di sekitar kita. Di tengah kecenderungan budaya konsumtif dan tekanan untuk terus berprestasi, menemukan perasaan cukup bisa menjadi sebuah tantangan. Media sosial dan standar sosial juga dapat mempengaruhi persepsi kita tentang apa yang cukup. Dalam buku psy

teknologi

Seiring dengan kemajuan teknologi yang mengglobal telah terpengaruh dalam segala aspek kehidupan baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni dan bahkan di dunia pendidikan. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktivitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi informasi sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif. Kehadiran TIK dalam pendidikan bisa dimaknai dalam tiga paradigma, yaitu (1) TIK sebagai alat atau berupa produk teknologi yang bisa digunakan dalam pendidikan, (2) TIK sebagai konten ata

kenapa harus mengenal diri sendiri?

Banyak orang menjalani hidup tanpa mendapatkan pemahaman yang jelas tentang diri mereka sendiri. Padahal dengan mereka bisa mengenali diri mereka sendiri, itu dapat meningkatkan kualitas serta bisa menuntun ke arah hidup yang lebih bahagia. Namun, meningkatkan kualitas diri tidak dapat dilakukan jika kita tidak mengenal diri ini dengan baik. Mengenal diri sendiri adalah kunci proses pengembangan diri, sehingga kita akan menyadari kemampuan, bakat, serta keterbatasan atau kekurangan yang ada di dalam diri kita masing-masing. Dengan demikian, Kita bisa menempatkan diri dalam pergaulan serta mengetahui tujuan hidup dan lebih mampu memaknai itu semua sambil mengolah kemampuan diri kita untuk dapat mencapai tujuan tersebut. Tidak ada kata terlambat untuk belajar mengenal diri sendiri. Ketika kita sudah melakukannya, itu artinya kita akan siap menghadapi apapun yang akan terjadi kedepannya. Mengelola diri sendiri adalah upaya untuk mengurus diri kita sendiri. Kita harus memilik