| Mentalmu Cupu |
Mungkin dari judul diatas anda sudah bisa menebak jikalu saya akan membahas apa kali ini. Mental merupakan bagian dari pikiran yang tak bisa lepas dari yang namanya rasa takut. Mentalmu akan selalu dibayangi oleh ketakutan yang berlebih apabila dirimu tidak merasa nyaman dengan apa yang terjadi. Sebagai contoh ketika anda mendapatkan tuntutan dari orang tua anda untuk bisa mendapat nilai bagus, dengan sendirinya mentalmu pada saat itu dan kedepannya akan selalu mendapat tekanan dari perkataan itu tadi, sebelum akhirnya nanti anda dapat merasakan hal berbeda ketika tuntutan itu tak lagi ada didalam pikiran.
Ok...saya ingin bertanya. Jika ada orang lain yang menertawakan mimpi anda, apakah yang akan anda lakukan saat itu? Marah...Meremehkan balik...atau justru kalah dengan perkataan itu? Semua pilihan itu, balik lagi kepada diri anda sendiri. Apakah mental anda kuat atau cupu seperti judul diatas. Disini saya bukannya mau membodoh-bodohkan anda, saya disini hanya ingin membagi pandangan dan sedikit menyentil pikiran buruk anda. Ok balik lagi ke pertanyaan yang tadi, sebenarnya jika anda mempunyai mental yang kuat, anda tak harus melakuakan apa yang saya sebutkan diatas. Karena sejatinya, orang yang punya mental baja tak akan melakukan hal yang sangat mudah diremehkan. Ia justru akan diam dan lebih fokus untuk mewujudkan impiannya daripada memperdulikan omongan orang lain.
Si mental cupu berkata "apaan sih loh ngomong gtu, liat aja nanti bakalan gua buktiin kalau gue bisa" ok bagus anda bilang begitu. Tapi alangkah lebih bagus jika omongan itu tak anda berikan kepada orang tersebut. Karena balik lagi jika anda begitu, apa bedanya anda dengan dia? Toh sama-sama meremehkan orang kok. Jadi pesan saya sih, udah jangan pernah ngeladenin orang kayak gitu. Toh semua orang punya mimpi dan jalannya masing-masing buat menggapai mimpinya, jadi gak usahlah sesumbar dengan itu. Karena saya khawatir ketika nantinya, ketika anda tidak bisa menggapai mimpi itu anda akan lebih diremehkan oleh dia nantinya.
Saya hanya mau bilang begini. Jika anda punya mimpi, kejarlah itu. Jika anda punya sesuatu untuk dibagi, bagilah itu. Namun jika anda punya sisi negatif, simpanlah itu. Sampai kapan hidup anda ingin diatur terus oleh omongan orang lain? Sampai kapan kamu masih memikirkan omongan orang lain? Apakah menunggu mimpi itu jatuh baru anda tersadar, bahwasannya apa yang orang lain katakan tentang anda itu adalah murni untuk menjatuhkan anda sekarang. Jadi mulai sekarang, jangan pikirkan apa kata orang, fokus saja pada impianmu sendiri. Toh setiap orang punya hal dan mimpi yang harus mereka pikirkan dn capai. Jangan sampai anda terlalu sibuk memikirkan dan mencemooh mimpi orang lain, sampai anda sendiri dicemohooh oleh diri anda karena tak bisa melebihi dia.
Yuk semangat para pejuang mimpi, saya tau kamu akan kecewa jika itu hanya jadi sebuah mimpi. Jadi, tolong perjuangkan itu dengan sekuat hati dan tenaga, serta ingat orang-orang yang selalu menguatkamu dibelakang.
Komentar