🔹 Definisi Copywriting
Copywriting adalah seni dan ilmu menulis teks (disebut copy) yang bertujuan untuk mempengaruhi, membujuk, atau mengarahkan pembaca untuk melakukan tindakan tertentu — misalnya membeli produk, mengklik tautan, mendaftar, atau sekadar tertarik pada suatu merek.
Copywriting tidak sekadar "menulis", tapi: 1. Mengkomunikasikan manfaat produk dengan cara yang menarik.
2. Memahami emosi dan kebutuhan audiens.
3. Mengubah kata menjadi konversi (penjualan, klik, dll)
Contoh:
> "Diskon 50% hanya hari ini! Yuk, borong sebelum kehabisan!"
Itu copywriting.
🔹 Sejarah Singkat Copywriting
Copywriting berkembang seiring munculnya iklan cetak di surat kabar dan majalah pada abad ke-19.
Tokoh legendaris:
1. Claude Hopkins (Scientific Advertising) – pelopor iklan berdasarkan eksperimen
2. David Ogilvy – dijuluki "bapak iklan modern"
3. Eugene Schwartz – fokus pada consumer awareness level
4. Joseph Sugarman – penulis The Adweek Copywriting Handbook
Dulu fokusnya di media cetak, kini berkembang di:
1. Iklan digital
2. Social media
3. Email marketing
4. Website & e-commerce
🔹 Perbedaan Content Writing vs Copywriting
Aspek Copywriting Content Writing:
1. Tujuan utama Menjual, membujuk, mengajak tindakan Memberi informasi atau edukasi
2. Gaya bahasa Persuasif, emosional, pendek-padat Informatif, edukatif, naratif
3. Contoh format Iklan, headline, CTA, landing page Artikel blog, e-book, berita, panduan
4. Fokus Konversi (jualan, klik, daftar) Keterlibatan & kepercayaan
5. Durasi dampak Cepat, instan, langsung terasa Jangka panjang (brand trust)
🎯 Intinya:
> Copywriting = Menulis untuk membuat orang bertindak sekarang juga.
Komentar